Liputan Nusantara – Lumajang, Pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung hampir dua tahun lebih membawa banyak perubahan dengan berbagai tantangan yang tidak terbayangkan sebelumnya. Masyarakat kabupaten Lumajang Jawa Timur adaptif terhadap berbagai bentuk perubahan yang diakibatkan selama pandemi Covid-19 berlangsung.
Sementara kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) yang ditetapkan oleh pemerintah sebagai upaya menekan penyebaran akibat virus Covid-19, ikut serta mempengaruhi penyelenggarahan pesta pernikahan salah satu warga di kabupaten Lumajang yang di adakan Djarot Sasmita selaku masyarakat desa Pulo Lumajang, Sabtu 23/10/2021.
Adapun acara yang di selenggarakan di desa Pulo berjalan lancar dengan tidak lupa dengan penerapan protokol kesehatan (Prokes) yang ketat sesuai anjuran pemerintah selama ini, adapun pesta berlangsung dengan serangkaian acara adat budaya agar terjaga kelestarian budaya setempat, serta tidak lupa mengundang banyak tamu dan tetap menerapkan protokol kesehatan yang di anjurkan oleh pemerintah.
Selain nilai kekeluargaan dan tradisi yang kuat, pesta pernikahan di masyarakat setempat di anggap satu momen terpenting dalam hidup yang patut dirayakan. Namun terlihat dari situasi pandemi Covid-19 telah memaksa masyarakat kita beradaptasi dan menerima perubahan dan semoga pandemi Covid-19 ini cepat berlalu. (Irawan)