Liputan Nusantara – Surabaya, Danrem 084/Bhaskara Jaya Brigjen TNI Terry Tresna Purnama, S.I.Kom., M.M. turut menghadiri acara pengarahan Menhan RI Letjen TNI (Pur) H. Prabowo Subianto di Grand City Convention Hall Surabaya, Senin (13/2/2023).
Pengarahan oleh Menhan RI tersebut diikuti oleh para Babinsa dan Danramil dari Kodim-kodim jajaran Kodam V/Brawijaya sebanyak 2.200 orang.
Dalam arahanya Menhan mengatakan, “Wilayah Jatim merupakan suatu wilayah yang sering dikunjungi, dikarenakan Jawa Timur terdapat pangkalan – pangkalan strategis di Indonesia. Selain itu di Wilayah Jatim terdapat pabrik Kapal terbesar di Indonesia (PT. PAL), pabrik munisi terbesar di Indonesia (PT. Pindad di Turen Malang dan pangkalan Angkatan Udara terbesar di Indonesia (Lanud Iswahyudi di Madiun). Oleh karena itu, Jatim ini adalah barometer Indonesia”, katanya.
Masih kata Letjen TNI (Pur) Prabowo Subianto, “Pada saat diangkat menjadi Menhan, Presiden meminta untuk membuat rencana pertahanan jangka panjang. Tentunya saya langsung menyusun rencana pembangunan TNI jangka panjang dengan tujuan untuk membangun kekuatan TNI yang disegani dunia”, ujarnya.
“Kita harus bertekad terus untuk mendatangkan pesawat-pesawat tempur terbaik di dunia. Selain itu, kita akan perkuat TNI AD, kita akan modernisasi alutsista yang ada. Kita akan terus memberdayakan komando teritorial yang menjadi tulang punggung TNI di wilayah. Oleh karena itu, saat ini untuk Babinsa kita penuhi dengan dukungan motor dan Danramil nantinya akan kita dukung dengan mobil Jeep buatan lokal / buatan Indonesia”, tuturnya.
Masih kata Menhan dalam arahanya, “Bahwa pada akhir tahun ini, kita akan mempunyai 10.000 Jeep buatan Indonesia yang nantinya akan kita berikan ke seluruh Danramil. Hal tersebut merupakan suatu kebanggaan bagi kita, bahwa militer asing yang melaksanakan pendidikan di Indonesia ini yaitu ingin sekali mempelajari apa itu komando teritorial”, ungkapnya
Ia juga menyampaikan bahwa mulai dari tingkat Kodam, Korem dan Kodim akan terus diberdayakan. Sekarang TNI harus berdiri diatas kekuatannya sendiri. Untuk kedepannya Kodim akan di bangun sebanyak Kab/Kota yang ada di Indonesia dan Kodam akan dibangun sebanyak jumlah Provinsi yang ada di Indonesia. Sehingga kekuatan pertahanan kita menjadi kuat, ditambah lagi dengan dibentuknya Komponen Cadangan akan menjadi tambahan kekuatan bagi TNI. Nantinya Komcad tersebut berada di bawah Dandim. (Susetyo)